Tuesday, February 24, 2009

Mengapa Harus Kamu

Wajahmu begitu imut

Senyummu begitu manis

Membuatku menyukai dirimu

Alunan pianomu yang merdu

Sorotan matamu yang hangat

Membuatku

Tak dapat tak mencintaimu

Tapi mengapa

Di balik wajah yang imut

Di balik senyum yang manis

Penderitaan yang bertubi-tubi

Datang menimpamu

Mulai dari kesehatan

Hilangnya orang-orang penting dalam hidup

Hingga kata orang yang begitu menyayat hati

Semua perasaanmu

Kau siratkan dalam tulisanmu

Begitu indahnya

Hingga menggerakkan hatiku

Tapi mengapa

Penderitaan tak henti-hentinya menimpamu

Tak bisakah aku meringankan bebanmu

Meski tak bisa

Haruskah kau yang tertimpa

Haruskah kamu

No comments:

Post a Comment